Perjalanan di Selatan Garut, Cisompet-Cikajang-Kamojang



Perjalanan di Selatan Garut, Cisompet-Cikajang-Kamojang

Beberapa hari yang lalu saat melakukan perjalanan pulang silaturahmi dari Neglasari Kecamatan Cisompet Garut, sepanjang perjalanan disuguhkan suasana arus balik lebaran pada umumnya, jalanan ramai, padat, macet, panas-pasasan, sesekali terlihat pemudik yang gagal fokus saat mengendarai kendaraan yang mengakibatkan senggolan, saling seruduk antar kendaraan satu dengan kendaraan lainnya yang mengakibatkan korban terluka, so tetep hati-hati yang masih di perjalanan.

Sepanjang jalan menuju Bandung, jalanan Garut selatan memang sangat menantang dimana jalanan yang berkelok-kelok lebih dari kelok Sembilan dikombinasikan dengan kontur jalan yang naik turun lembah dan bergelombang, diperlukan konsentrasi dan fokus yang tinggi saat berkendara. Dimulai dari jalan pegunungan Neglasari – Gunung Gelap sampai perkebunan teh dan batu tumpang Cikajang sangat rugi jika kita lewatkan hanya untuk tidur saat perjalanan, karena pemandangan yang disuguhkan begitu memanjakan mata untuk terus bersyukur atas ciptaan-Nya. Disambung jalan Cisurupan sampai dengann Bayongbong dengan view gunung Papandayan, Cikuray dan gunung Guntur.


Belum lagi mata kita lelah memandangi pesona pegunungan Garut, sampailah di jalur Samarang sebagai gerbang awal menuju kawasan Geothermal Kamojang, sebuah kawasan pengembangan panas bumi menjadi energi listrik. Kawasan ini dikelola oleh PT. Pertamina Geothermal Energy (PGE) anak perusahaan Pertamina yang bergerak di bidang panas bumi, sekaligus mengelola PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi) Kamojang.

Disepanjang jalur Kamojang setelah melewati perkampungan Samarang, dijalanan yang mulai menanjak kita akan mendapati hamparan perkebunan sayuran, disambung jalanan menurun dan tepat di dasar lembah terdapat tempat konservasi burung elang. Berikutnya dijalanan yang mulai menanjak lagi, kita akan dapati kawasan Kamojang Ecopark sebuah destinasi wisata baru yang letaknya bisa dibilang berseberangan dengan kawasan semburan uap dari beberapa titik sumur uap yang letaknya tepat di gerbang masuk komplek kamojang. Ditengah-tengah hutan kamojang kita akan mendapati komplek perkantoran, instalasi PLTP Unit Kamojang lengkap dengan perumahan dan fasilias penunjang aktifitas masyarakat termasuk masjid yang sering dipergunakan sebagai tempat singgah para pelancong yang kebetulan melewati jalur kamojang.

Di tengah-tengan komplek kamojang kita akan menemui desa wisata yaitu Desa Laksana, di desa ini kita akan mendapati destinasi wisata air panas. Di penghujung komplek Kamojang, setelah melewati kantor dan instalasi PLTP Unit Kamojang kita akan menemui sebuah kawasan Pengayaan Tumbuhan, yang berfungsi sebagai sarana informasi dan belajar tentang pelestarian dan pemanfaatan tumbuhan secara baik dan tepat. Instlasi pipa yang menyalurkan uap panas masih terlihat membentang sepanjang jalan di akhir komplek Kamojang sebelum mencapai jalan baru menuju jembatan Kamojang Hill Bridge. Bersambung.. (acr)

0 Response to "Perjalanan di Selatan Garut, Cisompet-Cikajang-Kamojang"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel