Bohlam Satu Liter Cahaya


Awalnya dari sebuah inovasi mahasiswa MIT (Massachusetts Institute of Technology) USA yang menemukan cahaya lampu murah dan ramah lingkungan. Carangnya begitu sederhana, hanya dengan memanfaatkan sebuah botol plastik air mineral bekas yang diisi air, dicampur dengan sedikit pemutih (bleach) dan ditutup. Selanjutnya botol dipasang di atap rumah dengan 1/3 botol menyembul keluar dan 2/3 botol menyembul ke dalam ruangan. Jangan lupa gunakan lem secukupnya agar botol melekat kuat di atap serta untuk mencegah kebocoran atap saat hujan.

Saat botol sudah terpasang dan terkena pancaran sinar matahari, maka bohlam satu liter cahaya pun mulai berfungsi sebagai sumber cahaya tanpa listrik dan bahan bakar, yang dapat menerangi bagian-bagian rumah kita yang gelap, misal dapur, kamar mandi, dll. Konon bohlam satu liter cahaya ini akan dapat menghasilkan cahaya dengan kekuatan mencapai 40 s.d 60 watt.

Fungsi bohlam satu liter cahaya ini tergantung dari sinar matahari, sehingga hanya bekerja efektif pada siang hari. Namun kiranya hal itu sudah cukuo untuk menghemat penggunaan dan biaya energi listrik.

Sumber: facebook Suprapto Siswosukarto

0 Response to "Bohlam Satu Liter Cahaya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel