Modul Multimedia. Dasar Desain Grafis. Unsur-unsur Tata Letak dalam Desain Grafis


Unsur-unsur Tata Letak dalam Desain Grafis

KD-3.1 Mendiskusikan unsur-unsur tata letak berupa garis, ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang, tekstur dan ruang


Desain
Desain menurut JB Reswick adalah kegiatan kreatif yang melibatkan penciptaan sesuatu yang baru dan beguna yang tidak ada sebelumya. Sedangkan menurut Yasraf, desain merupakan kegiatan kreatif-progresif dengan produk, yang produk akhirnya adalah kebaruan dan perbedaan. (Piliang, 2008: 384). Dari pernyataan dua ahli diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa desain adalah suatu proses kreatif yang menghasilkan produk berguna bahkan tidak ada sebelumnya.

Pengertian Grafis
Grafis adalah bentuk komunikasi visual yang dirancang dengan menggunakan kombinasi koordinat titik-titik dan garis sebagai media untuk menyampaikan informasi secara efektif. Umumnya orang menyebut istilah grafis dengan gambar. Grafis atau gambar dapat menjadi fungsional dan sebagai seni artistik dengan menginformasikan, menggambarkan keadaan atau kepentingan tertentu melalui rancangan, proses dan hasil produksi yang dikenal dengan istilah desain grafis.

Desain Grafis
Desain grafis adalah seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang, dan gambar. Bidang ini merupakan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup seni visual, tipografi, tata letak, dan desain interaksi.

Tata Letak
Tata letak adalah seni dalam menyusun elemen (konten) yang ada pada sebuah halaman, seperti penempatan gambar dan teks. Keterampilan ini umumnya digunakan dalam media cetak seperti majalah, buku, koran, tabloid, dan sebagainya. Tata letak pada sebuah media cetak yang baik akan menambah kenyamanan pembacanya.

Unsur-unsur Desain Grafis
Unsur-unsur yang harus dipahami oleh desainer grafis agar dapat menghasilkan komposisi desain yang estetik, harmonis, komunikatif dan menyenangkan untuk dinikmati audiens. Unsur-unsur tersebut di antaranya, garis (line), ilustrasi (illustration), tipografi (typografi), warna (color), gelap terang (value), tekstur (texture), dan ruang.

1. Garis
Garis adalah tanda untuk menghubungkan dua titik. Berbagai jenis garis muncul di mana-mana. Kita bisa melihat di sekitar, maka akan terlihat baris yang lurus, lengkung, berbelok-belok, tipis, dan titik-titik.


Garis dapat digunakan untuk:
- Mengatur informasi;
- Penekanan kata;
- Menghubungkan informasi;
- Outline foto;
- Membuat kotak;
- Membuat bagan atau grafik;
- Membuat pola atau ritme dengan membuat banyak baris;
- Membuat penekanan langsung ke mata pembaca (membuat garis diagonal);
- Mensugesti emosi.

2. Ilustrasi
Ilustrasi merupakan unsur grafis yang vital dan dapat disajikan mulai dari goresan atau titik sederhana sampai dengan kompleks. 


Ilustrasi berfungsi untuk :
- Menarik perhatian;
- Merangsang minat pembaca terhadap keseluruhan pesan;
- Memberikan ekplanasi atas pernyataan;
- Menonjolkan keistimewaan daripada produk;
- Memenangkan persaingan;
- Menciptakan suasana khas;
- Dramatisasi pesan;
- Menonjolkan suatu merk atau semboyan dan mendukung judul iklan.

Ilustrasi dapat berupa gambar, foto, maupun grafis lainnya. Gambar merupakan penjelasan yang dapat menerjemahkan isi iklan secara menyeluruh, mampur menarik perhatian sekaligus menangkap pandangan secara sepintas. Ilustrasi dapat dihasilkan melalui beberapa teknik, yaitu :

a. Gambar Tangan (Hand Drawing)
Ilustrasi gambar tangan dibuat secara keseluruhan menggunakan tangan, dengan memberikan ekspresi dan karakter tertentu untuk mendukung media komunikasi grafis yang dibuat, seperti iklan, poster, baliho, dan sebagainya.

b. Fotografi
Ilustrasi berupa foto dihasilkan dengan teknik fotografi menggunakan kamera, baik manual maupun digital. Foto yang dihasilkan dengan kamera digital memungkinkan adanya pengolahan lebih lanjut, langsung tanpa scanning di computer untuk memberikan ekspresi ataupun ilustrasi tertentu sesuai keinginan. Obyek fotografi menjadi lebih realistis, eksklusif, dan persuasive. Dalam kenyataannya teknik hand drawing dan teknik fotografi dapat digabung.

3. Tipografi
Tipografi merupakan seni dalam merancang, menyusun dan memodifikasi huruf. Tipografi melibatkan beberapa pengaturan pada huruf seperti ukuran huruf, jenis huruf, tracking (jarak antar huruf secara umum), kerning (jarak antar dua huruf yang spesifik), dan leading (jarak antar baris).


4. Warna
Warna dalam layout dapat menyampaikan moods, membuat gambar, menarik perhatian, dan mengidentifikasi objek. Ketika memilih warna untuk publikasi atau halaman web, tentang apa yang ingin Anda lakukan dan ke warna apa yang cocok untuk tujuan anda.


Warna dapat digunakan untuk :
- Sorot elemen penting dan utama seperti subheads;
- Menarik mata;
- Sinyal dimana pembaca untuk melihat terlebih dahulu;
- Membuat gambar atau moods;
- Mangatur;
- Bersama kelompok elemen atau mengisolasi mereka;
- Memprovokasi emosi.

5. Gelap-Terang
Salah satu cara terbaik untuk memudahkan unsur penangkapan pesan dalam visual grafis adalah dengan mengatur gelap dan terangnya. Ada dua pembagian dalam kategori ini, yaitu Low Contrast Value yang berarti penggunaan warna-warna yang kurang kontras. Visual yang dihasilkan akan cenderung kalem, statis, dan sederhana serta tenang. Sedangkan yang kedua adalah High Contrast Value, yaitu penggunaan warna-warna kontras dengan ekstrim, sehingga menghasilkan visual yang enerjik, ceria, dinamis, dramatis, dan penuh gairah.


Berdasarkan nilai dalam gelap dan terangnya, warna dibagi menjadi beberapa tingkatan. Paling terang adalah warna putih, kemudian warna tergelap adalah hitam. Aturannya, warna gelap akan terbaca jika ditempatkan pada background terang. Begitu pula sebaliknya, warna terang akan sangat mudah terbaca jika ditempatkan pada background gelap.

6. Tekstur
Tekstur merupakan nilai raba atau lebih mudahnya adalah halus dan kasarnya sebuah permukaan benda. Dalam desain grafis, penggunaan tekstur dapat dimayakan untuk memberikan visual yang lebih berkarakter. Tekstur sering digunakan untuk mengatur keseimbangan dan kontras dalam sebuah desain komunikasi visual.


Tekstur dapat digunakan untuk :
- Memberikan publikasi cetak, presentasi, atau halaman web yang mood atau kepribadian;
- Kontras untuk membuat buang;
- Bermain-main mata;
- Memprovokasi emosi;
- Membuat rasa kekayaan dan mendalam;

7. Ruang
Ruang adalah jarak antara atau daerah atau sekitar sesuatu. Memisahkan ruang atau unifies, highlight, dan memberikan mata visual istirahat.


Ruang dapat digunakan untuk:
- Memberikan mata visual instirahat;
- Membuat hubungan antara unsur-unsur;
- Sorot salah satu elemen;
- Menaruh banyak spasi sekitar yang penting untuk memanggil perhatian kepadanya;
- Membuat layout mudah untuk mengikuti;
- Membuat tipe dibaca mungkin.

0 Response to "Modul Multimedia. Dasar Desain Grafis. Unsur-unsur Tata Letak dalam Desain Grafis"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel